THE MAGIC OF “ RECEH”
Ada berapa uang receh di saku anda? atau jangan-jangan anda sengaja tidak menganggapnya ada dan lebih baik meninggalkannya atau memberikan ke orang lain daripada mengganjal di saku anda, karena lebih nyaman dengan uang kertas. cobalah dengarkan suara hati kecil sang receh, andaikata dia bisa bicara dia tentu akan sedih terhadap tuannya lantaran di sepelekan.
Apa sih receh, gue buang aja ato gue kasih ke “laskar todong tangan” (pengemis: hehe), mungkin itu yang ada di batin anda bukan? eitts,, tunggu dulu, ada pepatah yang mengatakan satu lidi mudah dipatahkan, sepuluh lidi sulit dipatahkan, mungkin pepatah ini cocok bila kita analogikan dengan receh, anda mungkin bisa membayangkan betapa besarnya kekuatan sang receh bila dia telah bersatu-padu dengan receh-receh lainnya, pecahan receh terkecil kita yang masih laku yaitu koin senilai 100 rupiah dengan logo sang kakatua, tahukah anda tentang hal ini? atau anda sudah lupa karena uang terkecil yang anda ingat adalah koin 500 rupiah atau 1000 rupiah kertas? perlu anda ketahui biaya pembuatan uang koin 100 rupiah jauh lebih besar daripada nilai nominalnya.
The magic of receh muncul ketika sang receh bersatu membentuk sebuah himpunan, dari nilai yang terkecil 100 rupiah, 500 rupiah dan juga 1.000 rupiah membentuk nominal yang sangat fantastis, bahkan bisa mencapai milyaran rupiah, masih ingatkah anda dengan koin untuk Mbak Prita ketika itu? sungguh mengerikan dari semula receh yang tak terpedulikan berubah menjadi monster uang dengan nilai yang cukup wah…
Sekarang sudah terbukti, betapa besarnya kekuatan receh itu. ketika receh mampu menjelma bersatu, dari berat uang koin yang hanya sekitar 10 gram saja menjadi nominal milyaran rupiah.
Apa yang dapat kita pelajari dari hal tersebut? yang utama adalah nilai persatuan dan kesatuan, dimana ketika kita bukan sebuah apa-apa namun ketika bergabung dengan yang lainnya kita akan bekerja sama dengan yang lainnya untuk menghimpun sebuah kekuatan yang “menakutkan” .